Buah naga
telah lama dikenal sebagai buah yang membawa berkah terutama bagi
masyarakat Tionghoa. Di setiap acara kegaamaan atau hari perayaan, buah
naga selalu hadir dan menjadi pelengkap sesaji persembahan. Buah naga
dianggap sebagai unsur yang mencerminkan kehadiran naga, boleh jadi hal
ini disebabkan oleh siisk kulit buahnya yang memang menyerupai
penggambaran sisik naga. Tak hanya dari sudut pandang budaya,
sesungguhnya "berkah" buah naga juga bisa diurai secara ilmiah. Sebab
pada faktanya, buah ini memang memiliki beragam manfaat terutama bagi
kesehatan manusia. Buah naga yang digolongkan ke dalam suku kaktus ini
diketahui mengandung beragam senyawa aktif yang memiliki efek
farmakologis pada tubuh manusia. Buah naga sendiri terdiri dari 4
genera, salah satunya adalah buah naga merah. Buah ini diketahui sangat
baik untuk dikonsumsi bahkan sangan dianjurkan untuk ibu hamil. Tak percaya? Berikut uraian manfaat buah naga merah yang patut untuk Anda ketahui.
Tentang Buah Naga
Beragam Fakta Menarik Seputar Buah Naga dan Pemanfaatannya
Mengenal Buah Naga Merah
Kategori :
Jenis Buah Naga
Buah naga
atau yang juga populer dikenal dengan nama Pitaya, merupakan salah satu
buah tropis yang unik. Tanaman buah ini digolongkan ke dalam keluarga
kaktus. Buahnya memiliki kulit yang cerah dan dilingkupi dengan sisik
berukuran besar. Tak hanya unik, rasa daging buah naga juga cukup
nikmat. Jika Anda menyukai rasa manis yang dominan, cobalah mencicipi
buah naga merah. Di antara jenis buah naga lainnya, varian dengan daging
merah ini banyak digemari lantaran memiliki karakteristik rasa manis
melebihi rasa asamnya. Buah naga merah atau yang dalam dunia biologi dikenal dengan istilah Holocereus Costaricensis ini tergolong cukup populer di Indonesia.
Mengenal Buah Naga Putih
Kategori :
Jenis Buah Naga
Buah Naga
bisa dikatakan unik. Buah yang satu ini memang memiliki ciri khas yang
tidak dijumpai pada buah lainnya. Kulit buahnya berwarna cerah dan
memiliki lapisan pembungkus serupa sisik besar denga gradasi warna hijau
di ujungnya. Buah naga pertama kali ditemukan di daratan Meksiko,
Amerika Tengah dan juga Amerika Selatan. Namun, saat ini boleh
dikatakan, hapir semua negara (terutama yang memiliki iklim tropis)
telah mengenal dan membudidayakan buah yang juga dikenal dengan nama
Pitaya ini. Secara umum, varietas buah naga ada 4, antara lain buah naga
merah atau Hylocereus Polyrhizus, buah naga kuning atau Selenicereus
Megalanthus, buah naga hitam atau
Hylocereus Costaricensis, dan yang terakhir adalah Hylocereus Undatus,
yakni buah
naga putih. Varietas yang terakhir merupakan jenis buah naga yang
ditemukan pertama kalinya. Adapun varietas lainnya diperoleh dengan metode tertentu.
Bibit Buah Naga
Kategori :
Budidaya Buah Naga
Buah Naga
merupakan salah satu komoditi ekspor yang permintaan pasarnya semakin
meningkat. Peluang ini dibaca oleh beberapa petani dan menggiatkan diri
untuk membudidayakan buah unik tersebut. Pada umumnya, teknik budidaya
buah naga cukup mudah. Yang diperlukan adalah kejelian dan juga
ketelatenan. Salah satu hal yang menentukan keberhasilan budidaya buah
naga adalah bibit. Poin ini menempati hirearki pertama yang wajib
diperhatikan saat hendak memulai usaha agrobisnis buah naga. Ada
beberapa hal penting yang wajib diketahui terkait bibit buah naga. Berikut uraiannya.
Vegetatif Dan Generatif
Pada dasarnya, buah naga digolongkan ke dalam kelompok tanaman berbiji.
Oleh sebab itu, perbanyakannya bisa melalui metode generatif yakni
dengan menyemai bijinya yang menyatu di dalam daging buah. Selain
menggunakan biji, buah naga juga bisa dibudidayakan dengan menggunakan
metode stek atau vegetatif. Metode kedua ini paling banyak dipraktekkan
oleh masyarakat. Bibit buah naga yang diperoleh dengan menggunakan
metode vegetatif kabarnya jauh lebih memudahkan petani ketimbang
generatif.
Subscribe to:
Posts (Atom)